Ini yang Jadi Sorotan Saat Gus Elham Minta Maaf soal Cium Anak Kecil

InsertLive | Insertlive
Kamis, 13 Nov 2025 13:30 WIB
Gus Elham Yahya Ini yang Jadi Sorotan Saat Gus Elham Minta Maaf soal Cium Anak Kecil/Foto: (instagram/ellhamyahya)
Jakarta, Insertlive -

Gus Elham akhirnya muncul di publik untuk menanggapi kecaman para pengguna media sosial soal potret dirinya yang sedang mencium dan dicium anak-anak kecil.

Melalui video yang beredar, Gus Elham tampak menggigit pipi seorang balita perempuan yang dalam bahasa Jawa disebut 'mengokop'.

Dalam sebuah video, Gus Elham tampak meminta maaf atas kegaduhan yang ditimbulkan oleh perilakunya yang dinilai tak menyenangkan.

ADVERTISEMENT

"Dengan penuh kerendahan hati, saya Muhammad Elham Yahya Al-Maliki secara pribadi memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat atas beredarnya video yang menimbulkan kegaduhan. Saya mengakui bahwa hal tersebut merupakan kekhilafan dan kesalahan saya pribadi," kata Gus Elham.

Ia berjanji untuk lebih berhati-hati dalam bersikap juga ketika melakukan dakwah.

Video klarifikasi Gus Elham menuai sorotan karena dirinya dikerubungi lalat.

"Kalau sesuatu dilalerin artinya?," tanya akun @bar***.

"Lalat pun tau dengan barang busuk, jadi mulutnya busuk dikerubutin lalat," sindir akun @js_***.


Sementara itu, kecaman lain datang dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur. Ia mengecam aksi ulama muda asal Kediri tersebut yang dinilai haram dan tidak pantas dilakukan.

"Semua teladan itu kan sudah dicontohkan oleh Rasulullah. Rasulullah ketika menyayangi cucu-cucunya seperti Sayyidina Hasan dan Husein itu mencium pipi atau keningnya sebagai bentuk kasih sayang. Tapi kalau sebagaimana yang ditonton [dipertontonkan Elham] itu mencium bibirnya, istilah Jawa-nya 'mengkokop pipinya', itu sudah di luar batas kelaziman dan kewajaran," kata Hasan pada CNNIndonesia.

"Seorang perempuan apalagi yang dicium itu sudah usianya tamyiz. Sudah bisa membedakan ini baik, ini buruk, ini benar. ini salah. itu sudah bisa membedakan, tamyiz, mencium gadis tersebut itu haram. Haram. Enggak boleh karena bukan muhrimnya memang. Apalagi sampai usia dewasa kelas 5 SD atau di atas kelas itu. Maka, di sinilah kemudian persoalan itu menjadi muncul," tegasnya.

MUI juga menilai bahwa permohonan maaf Gus Elham sebagai bentuk pengakuan atas kesalahan. Ia berharap agar para pendakwah ke depannya bisa lebih berhati-hati lagi dalam berdakwah di ruang publik.

"Permohonan maaf itu bisa dilihat sebagai bentuk pengakuan bahwa dia telah melakukan kekhilafan. Tentunya MUI memandang ini sebagai bentuk pertanggungjawaban moral. Ke depan, pendakwah harus lebih menyejukkan dan membimbing sesuai syariat agar hal seperti ini tidak terjadi kembali," pungkas Hasan.

(dis/fik)

ARTIKEL TERKAIT

snap logo
SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.
LEBIH LANJUT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER