Waduh, Gelang Firaun Berusia 3.000 Tahun Dicuri

Gelang Firaun kuno yang berusia 3.000 tahun telah dicuri.

Gelas emas tidak ternilai itu menghilang dari sebuah museum di Kairo. Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir mengatakan gelang itu sedang direstorasi di laboratorium ketika hilang dari Museum Mesir.

Penampakan gelang Firaun itu pun sudah disebarkan ke bandara, pelabuhan laut hingga perbatasan darat di seluruh Mesir. Langkah itu dilakukan untuk membantu mencegah penyeludupannya keluar dari Mesir.

"Gelang itu dihiasi dengan manik-manik lapis lazuli berbentuk bola, milik Raja Amenemope dari Periode Menengah Ketiga," pernyataan dari Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir menurut laporan dari NBC News.

Gelang itu berwarna biru tua dan memiliki bintik emas yang dilapisi dengan lazuli yang sangat dihargai di Mesir kuno karena hubungannya dengan para Dewa dan konon memiliki kekuatan penyembuhan.

Gelang Firaun itu adalah salah satu koleksi artefak yang sedang dipersiapkan untuk dibawa ke Italia dalam acara pameran 'Treasures of the Pharaohs' di salah satu museum di Roma pada bulan depan.

Direktur Jenderal Museum Kairo memberikan peringatan bahwa beberapa gambar yang tersebar di media sosial adalah artefak yang berbeda. Sebuah tim khusus juga sudah dibentuk untuk menginventarisasi dan meninjau semua artefak yang disimpan di dalam laboratorium restorasi museum untuk memastikan tidak ada artefak lain yang hilang.

Amenemope adalah Firaun dari dinasti ke 21 yang memimpin Mesir pada tahun 993-984 SM. Pemakamannya menjadi perhatian karena menjadi salah satu dari tiga pemakaman kerajaan yang utuh dari Mesir kuno.

Makam Amenemope ditemukan oleh ahli Mesir kuno asal Prancir, Pierre Montet dan Georges Goyon pada April 1940 silam. Namun, proses penggalian pemakamannya tertunda karena terjadi Perang Dunia II.

Kasus pencurian barang antik ini bukan menjadi kali pertama terjadi di Mesir. Sebelumnya lukisan Poppy Flowers karya Vincent van Gogh senilai Rp908 miliar dicuri dari Museum Mohamed Mahmoud Khalil di Kairo pada 1977 silam. Lukisan itu lalu ditemukan kembali dua tahun kemudian. Namun, pada 2010, lukisan tersebut kembali dicuri dan belum ditemukan hingga kini.