Respons Gubernur Khofifah soal Viral Turis Korea Selatan Paralayang di Bromo

Belakangan viral video seorang turis asal Korea Selatan yang melakukan aktivitas paralayang di kawasan Gunung Bromo hingga menuai sorotan publik.
Pasalnya, menurut Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS), kegiatan paralayang itu tidak memiliki izin resmi dan dinyatakan terlarang. Hal ini karena Bromo termasuk kawasan konservasi yang kelestariannya harus dijaga.
Menanggapi isu ini, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa akhirnya buka suara. Ia mengapresiasi respons cepat TNBTS atas aktivitas paralayan tersebut.
Khofifah juga menegaskan bahwa Gunung Bromo bukan sekadar destinasi wisata, melainkan merupakan kawasan konservasi dan warisan budaya dengan nilai sakral tinggi bagi masyarakat Tengger.
"Saya menghargai perhatian yang telah ditunjukkan TNBTS atas viralnya aktivitas paralayang di Gunung Bromo. Saya ingin menegaskan bahwa kita harus menjaga Bromo, tidak hanya sebagai destinasi wisata tetapi juga sebagai kawasan konservasi, warisan budaya masyarakat Tengger yang sakral, serta bagian dari Cagar Biosfer UNESCO," kata Khofifah, dikutip Selasa (16/9).
Lebih lanjut, Khofifah juga meminta seluruh aktivitas wisata di Bromo untuk wajib mengikuti regulasi yang berlaku, termasuk aturan konservasi dan perizinan resmi. Ia menegaskan bahwa tak ada toleransi terhadap kegiatan yang merusak lingkungan, mengabaikan keselamatan, atau bahkan mengganggu nilai-nilai budaya.
Ia juga menekankan pentingnya edukasi kepada para wisatawan sebagai kunci agar para pengunjung kawasan Bromo bisa memahami regulasi yang ada dan menjaga kelestarian lingkungan.
![]() |
"Kita juga akan memperkuat edukasi kepada para pengunjung mengenai pentingnya menjaga kelestarian alam dan menghormati kearifan lokal, agar Bromo tetap lestari, sakral, dan dihormati generasi kini maupun yang akan datang," pungkas Khofifah.
Video wisatawan melakukan aktivitas paralayang di kawasan Gunung Bromo sebelumnya viral di media sosial. Menurut informasi yang tersebar di media sosial, turis tersebut diketahui berasal dari Korea Selatan. Turis ini terekam mendarat di laut pasir sekitar Gunung Batok.
Aksi paralayang ini diketahui terjadi sekitar dua bulan lalu, tetapi baru viral belakangan ini. Tak diketahui apakah turis asing itu mendapatkan teguran atas kegiatan ilegal tersebut.
(asw/and)
Terdakwa Kebakaran Savana Bromo Dituntut 3 Tahun Penjara
Selasa, 16 Jan 2024 14:45 WIB
Lakukan Permintaan Maaf, Pengantin Pria Penyebab Kebakaran Bromo Tertunduk Pasrah
Jumat, 15 Sep 2023 22:09 WIB
Diduga Mirip Fotografer Pasangan Prewedding Bromo, Sosok Ini Beri Klarifikasi
Rabu, 13 Sep 2023 20:00 WIB
Bukit Teletubbies Bromo Kebakaran Gegara Pre-Wedding, Owner WO Jadi Tersangka
Jumat, 08 Sep 2023 22:45 WIB
Video Lawas Hard Gumay Ramal Raffi Ahmad soal Korupsi Disorot Lagi
Rabu, 10 Sep 2025 22:45 WIB
Ini Tampang Yudo Sadewa, Anak Menkeu Purbaya yang Sebut Sri Mulyani Agen CIA AS
Selasa, 09 Sep 2025 18:45 WIB
Tak Koar-koar, Ganindra Bimo Bantu Korban Salah Pukul Aparat Saat Demo di Bandung
Rabu, 03 Sep 2025 15:00 WIBTERKAIT