Isi CCTV Diplomat Arya Daru di Rooftop Kantor Kemlu, Terekam Sedang....

INSERTLIVE | Insertlive
Kamis, 24 Jul 2025 21:30 WIB
Tangkapan layar gerak-derik diplomat Kemlu di kos sebelum ditemukan tewas, pada Selasa (8/7/2025). Isi CCTV Diplomat Arya Daru di Rooftop Kantor Kemlu, Terekam Sedang…./Foto: Tangkapan layar gerak-derik diplomat Kemlu di kos sebelum ditemukan tewas. (dok. Istimewa)
Jakarta, Insertlive -

Sebuah fakta baru kasus kematian diplomat muda Kementerian Luar Negeri RI, Arya Danu Pangayunan, terungkap.

Berdasarkan CCTV yang diselidik oleh pihak kepolisian, Arya Daru ternyata sempat berada di rooftop lantai 12 Gedung Kementerian Luar Negeri selama lebih dari satu jam pada malam sebelum ia ditemukan tewas.

"Diduga tanggal 7 juli 2025 jam 21.43 sampai jam 23.09 atau sekitar 1 jam 26 menit diduga korban berada di rooftop lantai 12 Gedung Kemlu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Ade Ary di Polda Metro Jaya dikutip dari CNN Indonesia, Kamis (24/7).

ADVERTISEMENT

Masih berdasarkan CCTV, Arya Danu juga terlihat membawa tas gendong dan tas belanja ketika naik ke rooftop Gedung Kemlu.

"Kemudian didapatkan fakta bahwa berdasarkan pengamatan CCTV, awalnya korban naik membawa tas gendong dan tas belanja, kemudian saat turun korban sudah tidak membwa tas gendong dan tas belanja," tutur Ade Ary.

Ade Ary menyebutkan hingga saat ini penyelidik masih terus mengumpulkan berbagai informasi dan bukti untuk mengungkap kasus tersebut.

Sebelumnya diberitakan diplomat muda ahli Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arya Daru Pangayunan, ditemukan tewas dengan kondisi wajah terlilit isolasi atau lakban warna kuning di sebuah kos di Jalan Gondangdia Kecil, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7).

Dari hasil pemeriksaan sementara, polisi tidak menemukan ada tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Selain itu, polisi juga menyebut tidak ada barang milik korban yang hilang.


Hingga saat ini, polisi belum menemukan indikasi pembunuhan dalam kasus kematian Arya. Berdasarkan keterangan istri, korban diketahui memiliki riwayat penyakit gerd dan kolestrol.

(dia/agn)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER