Bawakan Lagu Ciptaan Sendiri, Annisa Dalimunthe Tampil Memukau di Indonesia Fashion Runway
Bawakan Lagu Ciptaan Sendiri, Annisa Dalimunthe Tampil Memukau di Indonesia Fashion Runway (Foto: dok Annisa Dalimunthe)
Nama Annisa Dalimunthe semakin dikenal di dunia hiburan Indonesia. Di usia 6 tahun, Annisa mendapat kesempatan istimewa sebagai penampil pembuka sekaligus special performance di ajang Indonesia Fashion Runway (IFR). Acara ini digelar di Museum Mandiri, Jakarta, pada 27 Desember 2025.
Tampil di hadapan ribuan penonton dan pelaku industri kreatif, Annisa mengaku merasa sangat senang dan bangga. Ia tertarik terlibat dalam ajang ini karena ingin mendukung karya desainer lokal sekaligus melatih kepercayaan diri sejak dini.
"Yang buat aku tertarik adalah kesempatan untuk berpartisipasi dan mendukung desainer lokal sebagai tujuan utama. Selanjutnya, kesempatan untuk terus melatih diri sendiri menjadi lebih percaya diri dan berani adalah tujuan kedua. Ini adalah bekal karakter untuk menghadapi masa depan yang lebih cerah," ujar Annisa.
Annisa juga menjelaskan bahwa keikutsertaannya di IFR tidak datang begitu saja. Ia harus melalui proses seleksi dan penilaian dari pihak penyelenggara.
Kepercayaan yang diberikan kepadanya di usia yang masih sangat muda dianggap sebagai tanggung jawab besar. Soal persiapan, Annisa mengaku menjalaninya dengan cukup santai.
"Persiapannya cenderung lebih santai karena jam terbang fashion show sudah ada, dan untuk menyanyi karena memang lagu sendiri, jadi sudah sering dilatih," tuturnya.
IFR tahun ini terasa spesial karena digelar di dalam museum, menjadikannya fashion show pertama di Indonesia yang berlangsung di ruang bersejarah seperti Museum Mandiri. Bagi Annisa, tampil di tempat tersebut menjadi pengalaman yang sangat berkesan.
Selain bernyanyi, Annisa juga tampil sebagai model catwalk bersama sejumlah desainer nasional, seperti Athan Siahaan, Henjule Collection, serta M. Rizky J.
Dalam satu acara, Annisa menjalani dua peran sekaligus, yaitu sebagai penyanyi dan model. Ia bersyukur semua berjalan lancar karena jadwal yang diatur dengan baik.
"Aku nyanyi di pembukaan, lalu fashion show aku ada di parade kedua sekitar dua jam kemudian. Jadi transisinya lebih lancar dan semuanya alhamdulillah rapih," katanya.
Pada kesempatan tersebut, Annisa membawakan lagu ciptaannya sendiri berjudul Anugerah Terindah, yang diproduseri dan diciptakan oleh Posan Tobing. Lagu ini dipilih karena memiliki pesan sederhana namun bermakna, serta mengingatkan pentingnya lagu anak-anak yang sesuai dengan perkembangan zaman.
Melalui lagu tersebut, Annisa ingin menyampaikan pesan positif tentang persatuan dan kasih sayang dalam keluarga.
"Pesan yang ingin aku sampaikan adalah persatuan dan kesatuan sebagai bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi Bhinneka Tunggal Ika, termasuk saling memelihara cinta antara anak dan orang tua. Karena untuk menjadi bangsa besar, biasanya dimulai dari keluarga yang bahagia dan saling mencintai," jelasnya.
Sejak dirilis di Jakarta bulan lalu, lagu Anugerah Terindah mendapat sambutan positif. Media sosial Annisa mencatat lebih dari 4,2 juta penonton, dengan reels mencapai 1,5 juta views dan total 60,5 ribu interaksi. Banyak komentar juga menyoroti cara Annisa melafalkan huruf "R" yang dianggap unik dan menjadi ciri khasnya.
Meski saat ini tinggal di Kuala Lumpur, Malaysia, dan sehari-hari menggunakan Bahasa Inggris, Annisa menegaskan pentingnya tetap mencintai Bahasa Indonesia sebagai bagian dari identitas diri.
Selain bernyanyi, Annisa aktif sebagai model dan telah tampil di berbagai ajang fashion internasional, seperti Bangkok Kids International Fashion Show, Malaysia Kids Fashion Show, Paris Fashion Show, serta berbagai perhelatan fashion di Indonesia. Ia juga dijadwalkan tampil di Taiwan Fashion Show pada Januari 2026.
Melalui karya-karyanya, Annisa ingin terus mendukung musik dan industri kreatif Indonesia. Ke depan, ia juga sedang menyiapkan cover lagu religi untuk menyambut Ramadan 2026 dan rencana kolaborasi dengan musisi cilik Indonesia lainnya, sebagai bagian dari kontribusinya menuju visi Indonesia Emas 2045.
(yoa/yoa)
TERKAIT