Tangis Meghan Trainor Pecah Dibombardir Komentar Jahat soal Berat Badan
Tangis Meghan Trainor Pecah Dibombardir Komentar Jahat soal Berat Badan / Foto: Instagram @meghantrainor
Meghan Trainor kembali menjadi sorotan setelah penyanyi berusia 31 tahun itu mengungkap tekanan yang ia alami akibat banjir komentar jahat mengenai perubahan bentuk tubuhnya.
Meski berhasil menurunkan berat badan hingga 27 kg dengan bantuan obat diet Mounjaro dan merasa lebih sehat dari sebelumnya, Meghan justru harus berhadapan dengan kritik pedas yang menghantam kondisi emosionalnya.
Meghan menjelaskan bahwa ia mengunggah foto-foto terbarunya seperti biasa. Dalam keterangannya kepada Asia One, ia mengatakan bahwa unggahan itu tiba-tiba menjadi viral dan memicu respons negatif dari banyak orang yang menilai wajahnya berubah.
Setelah mencapai berat badan ideal dan menikmati kondisi kesehatan yang lebih baik, ia tidak menyangka komentar netizen bisa sekejam itu.
"Komentar yang muncul benar-benar membuatku hancur," kata Meghan dalam wawancara tersebut.
Dirinya kemudian menjelaskan bagaimana serangan verbal yang ia terima membuat dirinya terpuruk secara emosional.
"Mereka bilang, 'Ew, aku nggak kenal kamu lagi, kamu cuma hidung berjalan.' Komentar-komentar jahat yang benar-benar kejam," ungkap Meghan.
Saat mencoba menepis komentar tersebut, Meghan sempat mengira dirinya sanggup mengabaikan tekanan itu. Namun, serangan tersebut berdampak jauh lebih besar.
"Aku bilang, 'Ini nggak ngaruh kok.' Tapi kenyataannya? Ngaruh banget. Aku menangis sejadi-jadinya. Mereka berhasil membuatku down," katanya.
Tekanan mental itu membuat pelantun Made You Look tersebut akhirnya berkonsultasi dengan psikiater.
Ia mengaku mendapat nasihat penting dari sang terapis yang mencoba membantunya mengurangi ketergantungan emosional pada opini publik.
"Terapisku sampai bilang, 'Kamu memberi mereka terlalu banyak kekuatan.' Dan aku berharap tidak begitu. Jadi sekarang di usia 31, aku masih belajar untuk tidak memberi kekuatan pada orang asing. Rasanya konyol, tapi nyata," ujar Meghan.
Meski sempat terpuruk, Meghan berhasil mengubah pengalaman pahit itu menjadi inspirasi karya.
Ia menulis lagu Still Don't Care yang terinspirasi langsung dari komentar negatif yang pernah ia terima.
"Aku menuliskan kata-kata yang pernah orang ucapkan padaku, baik online maupun langsung," jelasnya.
"Aku tidak tahu apa yang sedang terjadi, tapi aku ingin membuat lagu besar yang terasa seperti, 'Tolong pergi, aku nggak peduli.' Itu membuatku merasa cantik," tambahnya.
Karya tersebut mendapat reaksi yang menyentuh dari keluarga serta teman-temannya yang merasa bangga atas keteguhan Meghan menghadapi masa sulit.
"Mereka langsung menangis. Mereka bilang, 'Aku sangat bangga sama kamu. Ini keren sekali,'" tuturnya.
Di tengah komentar negatif yang sempat menggoyahkan emosinya, Meghan tetap merasa puas dengan perjalanan kehidupannya dalam dua tahun terakhir.
Ia menilai kondisi tubuhnya kini jauh lebih sehat, bugar, dan penuh energi.
"Aku merasa hebat. Energiku bagus. Ini yang paling sehat dan paling bugar dalam hidupku," ucapnya.
"Aku harus belajar makanan apa yang benar-benar cocok untuk tubuhku dan pencernaanku," tutupnya.
(ikh/and)
Ayah Meghan Trainor Ditabrak Mobil, Bagaimana Kondisinya?
Selasa, 25 Feb 2020 16:57 WIB
Tuai Hujatan karena Dinilai Hina Profesi Guru, Meghan Trainor Minta Maaf
Rabu, 26 Apr 2023 16:45 WIB
Meghan Trainor Umumkan Kelahiran Anak Pertama di Hari Valentine
Senin, 15 Feb 2021 22:10 WIB
2 Tahun Menikah, Meghan Trainor Hamil Anak Pertama
Kamis, 08 Oct 2020 11:21 WIB
TERKAIT