Usai Stroke Ringan,Ini Olahraga yang Tak Boleh Dilakukan Kak Seto

Kabar bahagia datang dari pemerhati anak, Kak Seto. Setelah sempat dirawat di rumah sakit akibat stroke ringan, kini kondisinya berangsur membaik. Ia bahkan sudah kembali beraktivitas, meski dengan sejumlah pembatasan dari dokter.

"Alhamdulillah tetap sehat sekarang, dan sudah berkegiatan tapi gak boleh berlebihan," ujar Kak Seto di Rumpi Trans TV, Jakarta Selatan, Sabtu (1/11).

Sebelumnya, pria bernama lengkap Seto Mulyadi itu menjalani perawatan medis usai mengalami gejala stroke ringan. Kini, setelah keluar dari rumah sakit, ia semakin disiplin menjaga pola hidup sehat seperti yang selama ini dijalaninya.

"Makanannya iya dijaga banget, memang kan sudah menerapkan pola hidup sehat. Tapi kali ini olahraganya ada beberapa yang nggak boleh," jelasnya.

Kak Seto menuturkan bahwa dokter melarangnya melakukan olahraga berat atau kompetitif. Ia hanya diizinkan melakukan aktivitas fisik ringan seperti berjalan santai.

"Hanya boleh jalan, jadi olahraganya yang buat diri sendiri. Nggak boleh yang berkompetisi. Seperti padel gitu belum boleh sih atau yang lain belum boleh," katanya.

Selain aktivitas fisik, pola makan juga menjadi perhatian utama. Dokter meminta Kak Seto mengurangi makanan tinggi lemak dan minuman berkafein.

"Kayak gorengan, santan gitu dikurangin. Kopi juga, biasanya saya itu ngopi bisa empat atau lima gelas, sekarang hanya satu gelas," imbuhnya.

Meski sempat terpuruk karena kondisi kesehatannya, Kak Seto mengaku bersyukur atas banyaknya doa dan dukungan yang datang dari keluarga, sahabat, serta masyarakat yang mencintainya.

Ia pun berharap pengalaman ini menjadi pengingat bagi semua orang untuk menjaga kesehatan sejak dini.

Kak Seto menutup dengan pesan sederhana namun bermakna.

"Kesehatan adalah anugerah yang tak ternilai. Jagalah diri dengan hidup sehat dan seimbang," pesannya.