Boy Hamzah Ungkap Putri Enggan Dipeluk Saat Beranjak Dewasa: Aku Sempat Baper

Insertlive | Insertlive
Jumat, 19 Sep 2025 14:45 WIB
Boy Hamzah Boy Hamzah Ungkap Putri Enggan Dipeluk Saat Beranjak Dewasa: Aku Sempat Baper / Foto: Insertlive
Jakarta, Insertlive -

Boy Hamzah blak-blakan menceritakan momen mengejutkan dengan putrinya, Shofia Sarah Kamalia, yang kini beranjak dewasa.

Dirinya mengaku sempat baper saat sang anak mulai menjaga jarak dan enggan dipeluk karena sudah memahami aturan agama tentang muhrim.

"Sempat kaget nggak mau dipeluk, karena mungkin lagi proses dia menstruasi, jadi hormon dia lagi tidak stabil, itu satu penyebab utamanya," ungkap Boy Hamzah di Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (19/9).

ADVERTISEMENT

Perubahan sikap Shofia membuat Boy merasakan jarak yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Ia menuturkan, momen itu bahkan terjadi ketika mereka sedang berfoto bersama.

"Aku pun kaget, aku sempat baper (terbawa perasaan) sebenarnya, jadi ada momen kita mau foto, terus dia di samping aku, mau aku gandeng, terus dia menghindar, kayak menjauh gitu," ujar Boy.

Boy Hamzah dan ShofiaBoy Hamzah dan Shofia/ Foto: Instagram

Tak hanya itu, Boy juga mengingat momen saat berkumpul dengan keluarga besar.

Sang putri memilih memberi salam dari jauh, padahal biasanya ia terbiasa mencium tangan om dan abang-abangnya.


"Beberapa waktu yang lalu, ketika kita lagi kumpul keluarga, ada om sama abang-abangnya, terus kalau ketemu kan kita biasain kayak 'salim dulu nak', dia nggak mau, cuma salim dari jauh aja," cerita Boy.

Boy kemudian diberi penjelasan oleh sang ibu mengenai perubahan sikap putrinya.

Shofia sudah memasuki fase akil baligh dan mulai memahami aturan agama soal batasan interaksi dengan laki-laki.

"Terus dikasih tahu sama ibunya, kalau di sekolah tuh gurunya kasih tahu, kalau sekarang tuh Shofia udah akil baligh (proses pendewasaan), dosanya udah tanggung sendiri, udah nggak boleh sentuhan sama yang bukan muhrim," sambungnya.

Sebagai ayah, Boy memahami bahwa sang putri membutuhkan waktu untuk mencerna perbedaan tersebut.

"Ya mungkin walaupun sama bapaknya sendiri, dia perlu proses mencerna untuk membedakan hal itu, bapaknya tuh muhrim dia atau bukan, makanya mungkin dia kaget," kata Boy.

Meski sempat kaget, Boy justru merasa senang karena Shofia mulai menjaga diri.

"Tapi aku sih senang ya, dalam arti kata, ketika sama bapaknya aja dia nggak nyaman, kan saya laki-laki dewasa, dan dia beranjak dewasa, jadi sama bapaknya aja dia nggak nyaman, apalagi sama laki-laki lain di luar sana," menurut Boy.

Seiring waktu, sang putri mulai terbuka kembali meski masih terlihat canggung.

"Kalau sekarang sih udah mau dipeluk, cuma dia kayak tegang gitu," lanjutnya.

Boy menekankan bahwa sikap Shofia merupakan bentuk penjagaan diri yang baik, terutama di tengah pergaulan zaman sekarang yang semakin bebas.

"Kalau kita lihat zaman sekarang kan pergaulan itu sangat bebas sekali, ya mungkin kalau di negara-negara barat, atau siapa saja orang yang berpikiran liberal, ya biasa aja kalau laki-laki peluk perempuan, atau perempuan peluk laki-laki, 'Kan, cuma teman'," ujar Boy.

"Tapi, kalau dalam pandangan agama, kan nggak boleh, ya kalau menurut saya sih bagus, apalagi saya sebagai bapak, ya mudah-mudahan anak saya senantiasa menjaga dirinya, dan dia dijaga Allah SWT," tutupnya.

(ikh/ikh)
ARTIKEL TERKAIT
snap logo
SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.
LEBIH LANJUT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER