Saksi Ungkap Detik-detik Mencekam Dugaan Pengeroyokan Doktif oleh Shella Saukia Cs

Arundati Swastika | Insertlive
Selasa, 12 Aug 2025 13:15 WIB
Doktif Saksi Ungkap Detik-detik Mencekam Dugaan Pengeroyokan Doktif oleh Shella Saukia Cs/Foto: InsertLive
Jakarta, Insertlive -

Laporan dugaan perampasan kemerdekaan yang dilayangkan Dokter Detektif alias Doktif terhadap selebgram Shella Saukia kini memasuki babak baru. Seorang saksi mata dari pihak Doktif membeberkan kronologi peristiwa yang diduga terjadi pada 17 Januari 2025 lalu.

Verra Octaviany, saksi kunci peristiwa mencekam itu mengaku berada di lokasi kejadian dari awal hingga akhir. Verra pun membeberkan kejadian mencekam itu saat diperiksa oleh Polda Metro Jaya pada Senin (11/8).

Menurut Verra, kejadian bermula dari dirinya dan Doktif yang melakukan siaran langsung untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat mengenai produk skincare. Pada momen itu, keduanya membahas tentang dua produk Shella Saukia yang memiliki izin edar BPOM dan 'polosan' dengan keamanan yang tak terjamin.

ADVERTISEMENT

"Sebenarnya sih waktu itu memang kita kan ada live unboxing itu ya. Kita tuh edukasi aja, kalau yang berizin edar BPOM itu aman, tapi yang hati-hati yang polosan ini," tutur Verra Octaviany.

Setelah siaran langsung tersebut selesai, Verra dan Doktif yang bersiap untuk pulang mendadak dihadang oleh rombongan Shella Saukia yang datang ke lokasi. Verra pada saat itu kaget karena kedatangan Shella dan rombongan disertai teriakan-teriakan.

"Setelah kami selesai live, sudah siap-siap mau pulang, baru mereka datang dengan teriakan-teriakan yang saya sendiri juga syok ya," beber Verra.

Situasi kala itu memanas saat seorang laki-laki yang diduga merupakan suami Shella Saukia, Achmad Fitra Budiman disebut mencoba melakukan penyerangan fisik terhadap Doktif.

Verra menuturkan bahwa sosok laki-laki yang mengenakan pakaian putih itu sudah mendekati Doktif dan hendak melayangkan pukulan sebelum dilerai oleh orang lain.


"Waktu itu tuh yang pakai baju putih itu kan, yang diduga suaminya itu, memang sudah mendekati Doktif. Terus pada saat dia ada gerakan mau mukul, ditahan teman-temannya," ungkap Verra.

Momen ini lah yang kemudian terekam dalam video viral di mana Shella Saukia terdengar berteriak untuk mencegah laki-laki itu menyerang Doktif.

Tak sampai di situ, Verra juga mengungkapkan bahwa ada pria lain yang mengenakan kemeja hitam dan berlari kencang dari arah luar kemudian berupaya untuk menyerang Doktif, tetapi ditahan oleh orang lain.

"Itu kencang banget larinya. Nah itu terus ditahan sama teman-temannya juga," kata Verra.

Selama peristiwa itu berlangsung, Verra Octaviany mengaku dirinya juga menjadi sasaran intimidasi. Ia dihalangi untuk meninggalkan lokasi, ditunjuk-tunjuk, hingga dibentak oleh rombongan Shella Saukia.

Kuasa hukum Doktif, Sunan Kalijaga kemudian memperkuat kesaksian Verra dengan menyebut adanya bukti rekaman CCTV. Hal ini ia sebut sudah lebih dari cukup untuk membuktikan adanya unsur pidana dalam peristiwa tersebut.

"Sudah jelas tergambar, ada seorang laki-laki, bukan seorang malah, ada beberapa laki-laki yang ingin melakukan upaya kekerasan terhadap klien kami," kata Sunan Kalijaga dalam kesempatan yang sama.

Akibat kejadian ini, Shella Saukia dilaporkan ke polisi oleh Doktif atas tindak pidana merampas kemerdekaan orang lain. Shella Saukia yang tak terima pun melaporkan balik Doktif atas tudingan pencemaran nama baik.

(asw/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER