Ungkap Ritual Anggota Prediksi Setiap Touring, Ferry Maryadi: Jam 11 Malam Kita Saling...

Tak cuma seru-seruan naik motor, grup Prediksi juga punya ritual yang bikin perjalanan touring makin berkesan.

Ferry Maryadi membagikan cerita hangat tentang sesi deep talk tengah malam yang selalu mereka lakukan setiap touring bersama.

Dalam touring terbaru ke Lombok, Ferry mengatakan grup Prediksi bergabung dengan komunitas motor Predain.

Meski sedikit berbeda dari biasanya, nuansa kekeluargaan tetap terasa kuat.

"Seru kemarin ke Lombok, Predain digabung sama Prediksi, tapi minus Steffi karena dia lagi tour keliling Eropa," kata Ferry saat ditemui di Studio 41, Jakarta, Kamis (31/7).

Selama dua malam tiga hari di Lombok, suasana santai dan penuh tawa mewarnai perjalanan mereka.

"Nggak kerasa banget, itu juga soalnya kerjaannya makan mulu, ketawa terus," ungkap Ferry.

Namun, di balik canda dan tawa itu, ada satu kebiasaan yang menurut Ferry sangat bermakna yakni deep talk tengah malam.

Sesi tersebut rupanya sudah menjadi tradisi sejak touring pertama Prediksi ke Bali.

"Dari dulu, sama Prediksi itu kita ada sesi deep talk tengah malam, jam 10 atau 11. Mengungkapkan isi hati, saling minta maaf satu sama lain," ucap Ferry.

"Dari awal Prediksi ke Bali, itu pertama kali kita deep talk." sambungnya.

Menurut Ferry, momen tersebut justru menjadi ruang yang jujur dan menyentuh di antara para sahabat yang terbiasa tampil lucu di depan publik

Tentu, touring ala Prediksi tak lengkap tanpa gimmick nyeleneh. Ferry mencontohkan bagaimana Andre Taulany sempat lewat mengenakan masker wajah di tengah malam.

"Terus Pak Haji Andre lewat lagi pakai maskeran. Itu gimmick-gimmick yang nggak penting tapi ditunggu netizen," ujar Ferry sambil tertawa.

Meski beberapa member masih sempat "shock" dengan aksi-aksi tak terduga itu, Ferry menegaskan bahwa semuanya tetap menikmatinya.

"Ya udah, kita happy-happy aja. Nggak ada yang komplain. Kita semua menikmati trip-nya," tutup Ferry Maryadi.