Nana Koot Tak Setuju Disebut Menjatuhkan Usaha Orang Usai Review Donat Pinkan Mambo

InsertLive | Insertlive
Senin, 21 Jul 2025 17:15 WIB
Nana Koot Nana Koot Tak Setuju Disebut Menjatuhkan Usaha Orang Usai Review Donat Pinkan Mambo (Foto: TikTok @nanakoot)
Jakarta, Insertlive -

Pinkan Mambo sempat mengutarakan kesedihannya usai di-review oleh sejumlah kreator konten di media sosial.

Pinkan Mambo mengaku dihujat setelah banyak review kurang baik tentang donat buatannya. Ia juga beranggapan kreator konten seharusnya memberikan komentar yang baik agar tidak menjatuhkan usaha orang lain.

"Sebagai influencer, seharusnya tidak mematikan rezeki orang. Untung-untung kalaupun donat ini jelek, aku tetap menghasilkan uang untuk susu anakku," kata Pinkan Mambo dalam acara Rumpi No Secret, Rabu (16/7).

ADVERTISEMENT

"Aku sempat sedih, nge-drop. Tadi malam aku waktu aku live aku dihujat 12 ribu orang karena donat ini itu karena food vlogger itu, padahal donatĀ aku benar-benar empuk, manis, dan memang harus di microwave dulu karena sudah perjalanan 1 jam," sambungnya.

Nana Koot, salah satu kreator konten yang me-review donat Pinkan Mambo pun buka suara.

Dalam kontennya, ia menilai donat Pinkan Mambo padat seperti roti goreng. Ia juga menyebut kemasan donat Pinkan Mambo tidak layak untuk donat seharga Rp200 ribu per lusin.

Video Nana Koot hingga saat ini telah ditonton lebih dari 40 juta kali di TikTok. Namun, ia tidak setuju jika kontennya sebagai food reviewer dianggap menjatuhkan usaha orang lain.

"Aku tetap bilang nggak (menjatuhkan)," ujar Nana Koot dalam podcast bersama Melaney Ricardo.


"Menjatuhkan sama memberi saran itu beda," imbuhnya.

Nana merasa apa yang ia katakan adalah untuk kebaikan usaha Pinkan. Ia bahkan mengatakan Pinkan Mambo kini mengganti kemasan donat setelah kontennya viral.

"Dia kotaknya diganti lo sekarang," beber Nana.

"Berarti dia sebenarnya mendengar. At least diganti, berarti dia mungkin menyadari kalau kotaknya memang kurang bagus, tapi dia nggak mau admit," pungkasnya.

(KHS/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER