Habib Jafar Komentari Kasus Bapak-bapak Injak Perempuan dan Teriaki Teroris

Kasus seorang pria paruh baya yang meneriaki perempuan dengan sebutan teroris di sebuah mal di kawasan Jakarta Barat berakhir damai.

Sebelumnya, Sabyyna, wanita yang menjadi korban kekerasan dari pria tersebut mengaku tiak hanya diteriaki teroris, tetapi juga ditendang dan dipukul saat berada di bus Transjakarta yang sama dengan pria itu.

Tindakan yang dilakukan pria tersebut diduga karena perempuan dengan akun TikTok Sabyyna ini memiliki penampilan fisik seperti orang Arab.

"Hari ini aku dipukul and ditendang sama bapak-bapak ini di halte depan Taman Anggrek because of my looks yang kayak orang Arab. Diikutin dan diteriakin teroris," tulis Sabyyna pada keterangan video yang diunggah akun TikTok miliknya.

Atas kejadian ini, Sabyyna pun membuat laporan ke pihak kepolisian. Setelah pria itu dan Sabyyna dipertemukan, keduanya sepakat untuk berdamai.

Kejadian ini juga rupanya menjadi sorotan Habib Jafar. Lewat unggahan di media sosialnya, Habib Jafar memberikan pandangannya terkait jalur damai yang ditempuh oleh Sabyyna.

Habib Jafar melontarkan pujian terhadap Sabyyna yang mau berbesar hati memaafkan pria yang telah melukainya secara fisik maupun mental tersebut.

"Terima kasih buat kebesaran hati mbaknya. Sungguh memperhatikan Rahma (cinta-kasih) Allah," tulis Habib Jafar dalam unggahan Instagram Stories pada Selasa (10/6).

Habib Jafar juga berharap kejadian ini bisa menjadi contoh untuk tetap saling menghargai dan menghormati dalam keberagaman beragama dan menyudahi konflik yang menyeret isu rasis.

"Semoga kebencian atas nama agama, ras, identitas, dan latar belakang lainnya segera berakhir," imbuhnya.