Masih Mendekam di Penjara, Nikita Mirzani Disebut Berkurban Enam Ekor Sapi

Nikita Mirzani saat ini masih mendekam di balik jeruji besi, imbas kasus dugaan pemerasan terhadap dokter Reza Gladys. Meski masih di penjara, Nikita Mirzani tetap menunaikan kewajibannya sebagai seorang Muslim untuk berkurban di Hari Raya Iduladha tahun ini.

Bahkan, disebutkan Nikita Mirzani akan berkurban enam ekor sapi pada tahun ini. Hal tersebut diketahui dari akun TikTok Nikita Mirzani, putranya, Arkana ditemani asistennya mencari sapi kurban.

"Jadi kita mau beli sapi untuk Iduladha. Jadi kita harus nyari sapi yang gendut," ujar wanita yang diketahui asisten Nikita Mirzani dilihat dari unggahan Akun TikToknya, Minggu (1/6).

"Jadi meskipun di dalam sana, Niki nggak pernah lupa untuk selalu bersedekah, selalu menjalankan kewajiban oleh Allah SWT," sambungnya.

@nikitamirzanimawardi173

Alhamdullilah setiap tahun ka Niki Selalu ingat Untuk ber qurban. Dan tahun ini bisa ber Qurban lagi.. 6 sapi siap di kirim ke daerah daerah yang tidak pernah merasakan sapi untuk di qurban… semoga ini menjadi ladang pahala untuk Kaka Nikita & Keluarga ❤️

♬ original sound - Nikita Mirzani Mawardi

Dalam unggahan akun TikTok tersebut, terlihat Arkana tengah memilih sapi untuk dikurbankan. Asisten Nikita Mirzani mengatakan ia tengah mencari sapi yang memiliki berat lebih dari satu ton.

Diketahui, harga sapi seberat satu ton mencapai RP125 sampai Rp150 juta satu ekornya. Sementara Nikita Mirzani disebut hendak membeli lima sampai enam ekor sapi untuk dikurbankan tahun ini.

"Di atas satu ton. Nah ini itu yang dikeluarin atas satu ton ya. 125 sampai 150 juta satu biji. Kak Niki bilang dia mau beli lima atau enam. Jadi sekarang kita cari-cari," tutur asisten Nikita Mirzani.

Setelah memilih, asisten Nikita Mirzani pun memperlihatkan sapi-sapi yang dibeli untuk dikurbankan. Ia mengatakan sapi-sapi tersebut akan didistribusikan ke beberapa wilayah di Bandung dan Jawa Timur.

"Sapi-sapinya kak Niki dikeluarin semua karena kita mau ngedata buat pengiriman, ada yang di Bandung, Jawa Timur, Parung Panjang dan ada yang ke Pesanggrahan. Nanti InsyaAllah ada yang ke Mandalawangi, Cipatat, Bandung," pungkasnya.