Imbas Ramai Pengunjung, Jakarta Murugan Temple Ditutup Sementara

InsertLive | Insertlive
Rabu, 23 Jul 2025 22:00 WIB
Jakarta Murugan Temple di Jakarta Barat. (Dwi R/detikcom) Imbas Ramai Pengunjung, Jakarta Murugan Temple Ditutup Sementara /Foto: Dwi R/detikcom
Jakarta, Insertlive -

Sejak dibuka pada 2 Februari kemarin, Jakarta Murugan Temple mulai dikenal luas publik Tanah Air hingga menjadi viral karena banyaknya pengunjung yang datang.

Kuil Hindu India dengan gaya arsitektur Dravidian ini diketahui terletak di Jalan Bedugul, Kalideres, Jakarta Barat, sebagai simbol spiritual dan kultural dari komunitas India Tamil di Jakarta, bahkan Indonesia.

Imbas banyaknya pengunjung yang hadir, Jakarta Murugan Temple harus ditutup sementara karena akan melakukan pembenahan sistem khususnya pelayanan kunjungan agar lebih baik.

ADVERTISEMENT

"Hal ini disebabkan kami sedang membuat sebuah sistem kunjungan dan segala hal yang menyangkut kenyamanan bagi bapak ibu, saudara, saudari sekalian," kata Ketua Umum Yayasan Shri Sanathana Dharma Aalayam Selwendren, dalam pernyataannya di laman Instagram.

Namun, penutupan ini berlaku bagi kegiatan kunjungan non-ibadah yang biasanya diperbolehkan setiap hari pada 13.00 - 15.30 WIB.

Diketahui, kuil ini dikenal sebagai Shri Sanathana Dharma Aalayam dan didedikasikan secara khusus untuk Dewa Murugan.

Kuil ini lahir atas inisiatif Dr. A.S. Kobalen dan tim yang mendorong pemerintah Jakarta menyediakan lahan ibadah.

Arsitekturnya yang indah serta luas yang mencapai sekitar 4.000 meter persegi membuat Jakarta Murugan Temple menjadi daya tarik bagi masyarakat, bukan hanya mereka yang beragama Hindu, untuk berkunjung dan sekadar melihat keindahannya.


Di dalam kuil terdapat berbagai arca suci seperti arca Dewa Murugan, Dewa Ganesha, Dewi Bhuvanesvary, Dewa Siva, Dewi Parvati, Dewa Vishnu, Dewi Lakshmi, Sivlingh, Dewa Hanuman, dan Navakaragam.

Selain itu, arsitektur kuil ini menggabungkan tiga elemen, yakni Dravidian India, Bali, dan Jawa. Ada pula menara Raja Gopuram setinggi 40m dengan patung Dewa Murugan setinggi 21m yang dipahat oleh pengrajin dari Tamil Nadu di bagian depan kuil.

Di dalam kompleks Jakarta juga terdapat museum budaya Indo‑India yang memamerkan artefak dan sejarah hubungan budaya antara komunitas India dan Indonesia.

Di tengahnya ada aula serbaguna (Kumara Dharsan Mandapam) di lantai pertama kuil ini dengan kapasitas sekitar 1.000-1.200 orang untuk acara budaya, kebersamaan komunitas, dan ritual keagamaan.

Kuil ini juga memiliki ruang yoga dan meditasi, serta klinik pengobatan alami yang disediakan secara gratis untuk sejumlah komunitas.

Untuk urusan perbukuan, kompleks Jakarta Murugan Temple juga dilengkapi perpustakaan berisi sekitar 2.000 buku, ruang belajar Bhagavad Gita, serta ruang kelas Tamil.

Nuansa damai terlihat dari taman kompleks yang tertata rapi yang membuat pengunjung terkesan.

Meski bisa dikunjungi secara bebas, ada sederet aturan yang harus dipatuhi oleh pengunjung kala datang ke Jakarta Murugan Temple.

Hal itu demi menghormati Jakarta Murugan Temple sebagai rumah ibadah sekaligus simbol nyata keberagaman Indonesia.

(dis/dia)
Loading
Loading
BACA JUGA
UPCOMING EVENTS Lebih lanjut
detikNetwork
VIDEO
TERKAIT
Loading
POPULER