Vina Panduwinata Sebut Pencipta 'Burung Camar' Tak Pernah Terima Royalti

Jakarta, Insertlive -

Vina Panduwinata tak kuasa menahan kesedihan saat menceritakan nasib pencipta lagu di Indonesia di Ruang Rapat Badan Legislasi (Baleg) Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI).

Momen emosional terjadi dalam Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) terkait harmonisasi Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Hak Cipta pada Selasa (11/11).

Baca Juga : Begini Reaksi Barasuara Usai Masuk Nominasi TikTok Awards 2025

Hadir sebagai perwakilan dari Vibrasi Suara Indonesia (VISI), Vina awalnya mempertanyakan mekanisme pembayaran royalti, terutama untuk lagu-lagu yang dibawakan secara spontan atas permintaan penonton saat konser.

"Pada saat show itu, pada saat konser itu, ada kadang permintaan dari penonton, ada penambahan lagu," ujar Vina Panduwinata.

IKUTI QUIZ

• QUIZ

  Nostalgia Bareng, Yuk! Coba Tebak Video Klip Britney Spears

  Durasi menit

Vina kemudian menceritakan pengalaman saat berbincang dengan penulis lirik lagu legendaris Burung Camar.

"Saya ngobrol dengan Kang Iwan Abdurachman, kira-kira empat bulan yang lalu, dia yang membuat lirik Burung Camar," tuturnya.

Baca Juga : Cerita Tiwi T2 tentang Sang Putri yang Lagi Centil Bikin Konten

Dalam percakapan itu, Vina terkejut dan sedih luar biasa saat mengetahui bahwa Iwan Abdulrachman tidak pernah menerima sepeser pun royalti dari lagu ciptaannya.

"'Ih, saya mah nggak pernah ada satu sen pun saya nerima'. Saya nangis dengar itu," ungkap Vina.

Burung Camar adalah salah satu lagu pop legendaris yang identik dengan Vina Panduwinata. Berkat lagu ini, Vina mendapat julukan Si Burung Camar.

(yoa/fik)

Tonton juga video berikut: